PON 2024

NEWS

Menko PMK Pastikan Presiden Jokowi Hadiri Pembukaan PON XXI Aceh-Sumut 2024

Sabtu, 7 September 2024 | 17:45 WIB

Menko PMK tinjau persiapan pembukaan PON XXI Aceh-Sumut 2024

PON XXI - Banda Aceh - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy memastikan upacara pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut pada 9 September 2024 akan dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo dan siap digelar sesuai rencana.

Muhadjir menyampaikan hal ini setelah meninjau gladi persiapan di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, pada Kamis (5/09/2024). Ia mengungkapkan bahwa tema upacara pembukaan sudah sangat baik dan tidak ada hal yang perlu diperbaiki. Tema tarian kolosal yang akan ditampilkan akan memfokuskan pada sosok pahlawan perempuan legendaris Aceh, Laksamana Malahayati, yang dinilai mempromosikan semangat kepahlawanan perempuan dan menghindari bias gender.

Upacara pembukaan PON XXI akan berlangsung di Stadion Harapan Bangsa dengan kapasitas sekitar 14.000 penonton dan akan dimulai setelah salat Isya, untuk menghormati budaya lokal Aceh. "Kami telah menyesuaikan waktu pembukaan dengan tradisi Aceh, yaitu setelah Isya," kata Muhadjir.

Para duta besar dari negara-negara sahabat juga akan diundang untuk menambah unsur diplomasi dan persahabatan internasional dalam acara ini. Presiden Jokowi diharapkan hadir setelah acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) di Samarinda.

Muhadjir juga memastikan bahwa Stadion Utama Sumatera Utara (Sumut) yang akan digunakan untuk upacara penutupan pada 20 September 2024 telah mencapai 94 persen dalam hal persiapan. Pekerjaan tersisa di area luar stadion, termasuk instalasi listrik, diperkirakan akan selesai dalam waktu seminggu ke depan. "Bagian dalam stadion sudah hampir selesai, dan kami yakin sisa pekerjaan di luar stadion akan selesai tepat waktu," tegasnya.

PON XXI Aceh-Sumut 2024 diharapkan tidak hanya sebagai ajang olahraga tetapi juga sebagai perayaan budaya dan warisan nasional Indonesia, dengan pembukaan dan penutupan yang megah sebagai simbol keberhasilan penyelenggaraan.