PON XXI - Lhokseumawe - Jawa Barat berhasil mengantongi tiga medali emas dalam permainan terakhir Cabang olahraga (cabor) Aerosport Paramotor. Cabor ini resmi berakhir dengan digelar di Venue Bandara Malikussaleh, Lhokseumawe pada Minggu, (8/09/2024).

Pertandingan terakhir ditutup dengan pengumuman medali untuk dua nomor final, yaitu Presisi Wheel Launch Tandem Open yang diikuti oleh 14 atlet, dan Navigasi Wheel Launch Tandem Open dengan 12 atlet.

Medali emas untuk kategori Presisi Wheel Launch Tandem Open diraih oleh Adi Ayangsyah dari Lampung, yang berpasangan dengan Radyen Banta Hasbyaallah. Perak dimenangkan oleh atlet Kalimantan Timur, Muhammad Meirdansyah dan Muhammad Fadlhan, sementara perunggu jatuh ke tangan Waosokhi Mendrofa dan Edwin dari Jawa Barat.

Untuk kategori Navigasi Wheel Launch Tandem, medali emas diraih oleh Joko Sutanto dan Egi Juliano Darmawan dari Banten. Perak disabet oleh Ken Kiham dan Sugeng Sulistiyo dari Aceh, sementara perunggu diraih oleh Agung Priya Jatmiko dan Zamitah Dea Rhein dari Jawa Timur.

Secara keseluruhan, Jawa Barat mendominasi cabor ini dengan perolehan tujuh medali: tiga emas, satu perak, dan tiga perunggu. Aceh menyusul di posisi kedua dengan enam medali: dua emas, tiga perak, dan satu perunggu. Lampung berada di posisi ketiga dengan dua emas dan dua perak, sementara Banten meraih dua emas dan satu perak. Jawa Timur berhasil membawa pulang satu emas dan dua perunggu. Sumatra Utara dan DIY Yogyakarta masing-masing meraih satu emas.

Enam daerah lainnya belum berhasil meraih medali emas. Sumatra Selatan mendapatkan tiga perak, Sumatra Barat satu perak dan satu perunggu, sementara DKI Jakarta dan Kalimantan Timur masing-masing membawa pulang satu perak. Bali dan Jawa Tengah masing-masing mengoleksi dua medali perunggu. Total ada 36 medali yang diperebutkan dalam cabang olahraga ini.

"Seluruh rangkaian pertandingan Paramotor yang berlangsung dari 29 Agustus hingga 8 September berjalan dengan lancar dan sukses," ujar Inspektur Pengawas Pertandingan Paramotor PON Aceh, Marsekal Pertama TNI Basuki Rahmat, setelah acara penutupan dan penyerahan medali.