Anggota tim pelaksana Pembukaan PON XXI Aceh, Muhammad Riza, mengungkapkan tiga atlet yang membawa obor adalah Tati Ratna Ningsih, Emma Susana Madjaji, dan Alkindi. Tati Ratna Ningsih dikenal sebagai atlet lempar lembing yang meraih perunggu pada SEA Games 1993 di Singapura.

Sementara itu, Emma Susana Madjaji dan Alkindi merupakan atlet anggar. Alkindi pernah berkompetisi di Olimpiade Seoul 1988 dan menjadi atlet asal Aceh pertama yang berhasil lolos ke olimpiade.

Kemudian, Nurul Akmal atau yang akrab disapa Amel, menyulut api ke kaldron utama. Atlet angkat besi yang baru-baru ini berlaga di Olimpiade Paris 2024 ini menambah kemeriahan upacara pembukaan PON XXI dengan semangat yang membara.

Obor api PON XXI telah tiba di Stadion Harapan Bangsa (SHB) setelah sebelumnya disemayamkan di Pendopo Gubernur Aceh pada Sabtu (7/9/2024). Obor tersebut diserahkan secara simbolis dari Pj Wali Kota Banda Aceh, Ade Surya, kepada Pj Gubernur Aceh, Safrizal ZA. Obor api PON yang bermalam di Pendopo Wali Kota Banda Aceh sejak Jumat, 6 September 2024, ini berasal dari sumber api Gunung Merapi Jaboi, Sabang.

Sebanyak 65 cabang olahraga, 87 disiplin, dan 1.042 nomor pertandingan akan digelar di 20 kabupaten/kota di Aceh dan Sumatra Utara dalam ajang yang menjadi panggung pembuktian hasil pembinaan prestasi olahraga daerah. Empat daerah otonomi baru (DOB) Papua Barat Daya, Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Selatan melakoni debut mereka di PON, yang juga diikuti oleh kontingen Ibu Kota Nusantara (IKN).

Dengan sedikitnya 13.000 atlet yang bersaing untuk menjadi yang terbaik, ajang olahraga nasional ini akan berlangsung hingga upacara penutupan pada 20 September 2024. PON XXI Aceh-Sumut 2024 bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga perayaan persatuan dan kebanggaan nasional.