PON 2024

NEWS

PON XXI Jadi Panggung UMKM Aceh untuk Tembus Pasar Global

Rabu, 11 September 2024 | 00:00 WIB

Pelaku UMKM yang turut serta dalam PON Expo XXI Aceh di Blang Padang, Banda Aceh, termasuk PT Pusat Kreasi dan Saiful Bordir.
PON XXI - BANDA ACEH – Sebanyak 220 Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) turut meramaikan perhelatan PON XXI Aceh-Sumut melalui PON Expo 2024 yang berlangsung di Blang Padang, Banda Aceh, sejak 10 hingga 18 September 2024.

Expo dengan konsep Gampong UMKM ini menghadirkan beragam stan UMKM yang memamerkan produk unggulan, mulai dari makanan, minuman khas Aceh, hingga aksesori lokal.

Salah satu UMKM yang turut serta Saiful Bahri (43), pemilik usaha bordir khas Aceh dari Desa Penyerat, Aceh Besar, memamerkan hasil karya yang melibatkan 27 pekerja lokal.

Ia mengaku bangga bisa ikut serta dalam perhelatan akbar ini. Saiful berharap kehadiran gampong UMKM dapat membuat produk mereka lebih dikenal dan diminati oleh para tamu PON dari seluruh nusantara.

“Alhamdulillah, setelah melalui proses seleksi, kami bisa ikut menyemarakkan PON. Semoga ini dapat meningkatkan pendapatan dengan banyaknya tamu yang hadir,” ujarnya.

PON Expo 2024 secara resmi dibuka oleh Plh Sekda Aceh, Azwardi, mewakili Pj Gubernur Aceh, Safrizal ZA, dengan simbolis menabuh drum band secara bersamaan.

Pembukaan bertajuk Gala Night itu turut dimeriahkan oleh penampilan marching band dan musik dari Velarica, serta antusiasme warga yang memadati Blang Padang untuk menyaksikan pertunjukan dan mencicipi kuliner di berbagai stan.

Dalam sambutan tertulisnya, Pj Gubernur Aceh menyampaikan bahwa PON XXI bukan hanya ajang olahraga bergengsi, tetapi juga momentum penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya sektor UMKM.

“PON XXI ini adalah kesempatan emas untuk meningkatkan citra Aceh di mata nasional dan internasional, serta memperkuat ekonomi lokal melalui UMKM. Kami berharap kegiatan ini mampu meningkatkan penjualan dan daya saing produk lokal, serta membuka peluang pasar yang lebih luas bagi para pelaku UMKM Aceh,” ujar Azwardi.
Azwardi menambahkan, UMKM memegang peran vital dalam perekonomian Aceh, menyumbang 99% dari total usaha di Indonesia dan menyerap sebagian besar tenaga kerja.

“Oleh karena itu, PON Expo yang berlangsung selama sembilan hari ini diharapkan dapat menjadi ajang bagi pelaku UMKM untuk saling bertukar informasi, meningkatkan kapasitas, dan memperluas jaringan pemasaran,” Jelasnya.

Expo ini juga diramaikan dengan berbagai penampilan menarik dari artis-artis lokal, yang semakin memeriahkan suasana dan menarik perhatian para pengunjung yang hadir.