Empat di antaranya, Aceh memiliki perolehan nilai tinggi hingga melaju ke babak final yang akan berlangsung pada Kamis (19/9).

Nomor getar berpasangan putri diikuti oleh tujuh provinsi, yaitu Jawa Tengah, Aceh, Jawa Barat, Sumatera Barat, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Sumatera Utara. Lomba tersebut dimenangkan oleh kontingen dari Jawa Tengah dengan perolehan nilai 2460, Kalimantan Timur dengan nilai 2490, dan Aceh dengan 2560.

Kemudian, nomor gharang berpasangan putri juga diikuti tujuh kontingen, di antaranya Nusa Tenggara Barat, Aceh, Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Sumatera Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Barat. Kontingen Aceh berhasil memenangkan lomba ini dengan nilai 2730, diikuti oleh Jawa Tengah dan Jawa Barat dengan nilai 2560.

Selanjutnya, nomor getar campuran yang diikuti oleh Sumatera Utara, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Barat, Jawa Barat, Aceh, dan Sumatera Barat dimenangkan oleh Kalimantan Timur dengan total nilai 2550, disusul Jawa Barat dengan 2250, dan Aceh dengan total nilai 2450.

Selain itu, ada seni gerak regel tunggal putra yang diikuti oleh tujuh kontingen, di mana nilai tertinggi diperoleh Aceh dengan jumlah 2560, kedua Kalimantan Timur dengan perolehan nilai 2490, dan ketiga.

Namun, kontingen Aceh gagal masuk final di nomor seni gerak berpasangan putri dengan nilai 2605, berada di urutan kelima pada babak penyisihan. Seni gerak berpasangan putra juga menempati urutan kelima dengan perolehan nilai 2090. (Fitri Juliana)