PON 2024

NEWS

Dunia Tenis Aceh Ukir Sejarah, Raih Tiga Medali Setelah Lama “Puasa”

Minggu, 22 September 2024 | 00:00 WIB

Pertandingan tenis PON XXI Aceh-Sumut diselenggarakan di dua loasi, yaitu Lapangan Tenis GOR Blang Oi dan Lapangan Tenis, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. Foto: MC PON
PON XXI - BANDA ACEH – Aceh berhasil menorehkan tiga medali dari cabang olahraga (cabor) tenis pada PON XXI Aceh-Sumut, dengan rincian satu medali perak dan dua medali perunggu. Torehan ini menjadi sejarah bagi dunia tenis Aceh, karena dalam beberapa edisi PON terakhir, Aceh tak bisa berbuat banyak di cabor tenis.

Mereka kerap pulang tanpa medali, namun kali ini, bermain di hadapan pendukungnya, Aceh berhasil mempersembahkan medali meskipun gagal meraih emas.

Pertandingan tenis PON XXI Aceh-Sumut diselenggarakan di dua lokasi, yaitu Lapangan Tenis GOR Blang Oi dan Lapangan Tenis Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. Medali perak Aceh dipersembahkan oleh Cylova Zuleyka pada nomor tunggal putri.

Ia kalah dari andalan Jawa Timur, Janice T. Jen, di partai final nomor tunggal putri yang berlangsung pada Kamis (19/9/2024) di Lapangan Tenis, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.

Dalam babak final itu, Cylova Zuleyka mendapatkan banyak dukungan dari suporter tuan rumah yang memenuhi tribun lapangan.

Namun, Janice yang bermain jauh dari rumah juga tidak sepi dukungan; sejumlah tim kontingen lain dari Jawa Timur sengaja datang ke lapangan untuk memberikan dukungan.

Pertandingan berlangsung alot, dan suporter Jatim tampak bersemangat, apalagi mengetahui jika Jawa Timur sudah membuka peluang sapu bersih emas di cabor tenis.

Selanjutnya, untuk nomor ganda campuran, pasangan ganda campuran Cylova Zuleyka – Muhammad Gunawan kembali harus mengakui keunggulan atlet Jawa Timur.

Mereka dijegal oleh pasangan David Agung/Beatrice Gumulya di semifinal dan hanya membawa pulang medali perunggu. Sementara di tunggal putra, Muhammad Gunawan juga kalah di semifinal dan meraih medali perunggu.

Jawa Timur tak terbendung, dengan menyapu bersih emas di semua nomor yang dipertandingkan. Dengan torehan itu, Jawa Timur pun memastikan diri sebagai juara umum.